Apa Itu Point of Sale (POS) dan 8 Manfaat untuk Bisnis


Pernah dengar tentang point of sale (POS)? Ketika belanja di toko atau makan di restoran, kamu akan membayar di kasir. Pembayaran bukan hanya tercatat di mesin kasir, tapi penjual menggunakan POS untuk mencatatnya. Apa saja sebenarnya manfaat POS untuk sebuah bisnis? Simak penjelasan selengkapnya!

Apa Itu Point of Sale?

POS atau point of sale adalah sistem yang digunakan untuk menyelesaikan transaksi jual beli dalam bisnis ritel. Ketika kamu berbelanja di supermarket, department store, atau bahkan makan di restoran, kamu akan menyelesaikan transaksi dengan melakukan pembayaran di kasir.

Pada dasarnya POS ini seperti versi modern dari mesin kasir konvensional atau cash register yang umum digunakan. Mesin ini biasanya dilengkapi dengan cash drawer yang merupakan tempat untuk menyimpang tanda terima kartu kredit, uang tunai dari pembayaran, dan dokumen lainnya, serta untuk dilengkapi juga dengan printer untuk mencetak struk.

Biasanya perangkat POS ini berbentuk mesin, tablet, smartphone, mesin EDC, maupun perangkat lain yang digunakan untuk transaksi di toko. Banyak jenis bisnis yang kini menggunakan sistem ini, termasuk kedai makan, coffee shop, laundry kiloan, dan banyak bisnis ritel lainnya.

Awalnya fitur utama POS memang untuk menggantikan mesin kasir untuk menghitung transaksi lebih cepat, menyimpan uang, hingga mencetak struk, tapi saat ini manfaatnya sudah semakin banyak.

BACA JUGA :  Risiko Bisnis: Jenis, Contoh, dan Cara Mengatasinya

Penggunaannya juga semakin mudah, terkadang hanya dengan bermodalkan perangkat pintar seperti smartphone atau tablet, kamu sudah bisa menggunakan sistem POS.

Manfaat Point of Sale untuk Bisnis

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, ada banyak manfaat POS dan bukan hanya untuk mencetak transaksi. Berikut adalah manfaat point of sale untuk bisnis kamu:

1. Mencatat Transaksi

Manfaat yang pertama adalah untuk mencatat transaksi. Setiap pembelian akan langsung diinput ke dalam sistem dan tercatat dengan rapi.

Pastinya semua catatan transaksi ini dapat langsung diproses ke dalam sebuah laporan yang dengan mudah dapat dianalisis. Kamu nantinya dapat mengetahui produk apa saja yang terjual, produk paling laris, dll.

2. Mencetak Struk Pembelian

Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, mencetak struk adalah salah satu manfaat dari sistem ini. Jadi kamu tidak perlu memberikan nota yang ditulis secara manual.

3. Bisa Menerima Berbagai Metode Pembayaran

Saat ini sistem pembayaran tidak hanya tunai saja, tapi ada juga berbagai pilihan pembayaran nontunai dengan berbagai pilihan.

Umumnya dengan sistem point of sale ini kamu juga bisa menerima berbagai pilihan pembayaran mulai dari tunai, kartu kredit, kartu debit, hingga pilihan pembayaran nontunai lainnya. Semua bukti transaksi ini nantinya akan tercatat dalam sistem.

4. Mencatat Inventaris Toko

Catatan inventaris toko tentu penting dilakukan. Ini juga yang akan mengingatkan kamu sehingga toko tidak kehabisan produk atau bahkan bahan baku ketika dibutuhkan.

Lebih istimewa lagi ketika menggunakan sistem POS, kamu tidak hanya bisa melacak inventaris dari satu toko saja, tapi bisa mengakses data inventaris cabang toko kamu lainnya.

Jadi ketika produk di satu toko habis, kamu bisa menyarankan pelanggan datang ke cabang yang lain bila jaraknya terjangkau.

BACA JUGA :  Apa Itu Personal Shopper? 7 Tips Bantu Belanja Dapat Uang

5. Menghitung Laba atau Rugi

Seperti yang disebutkan sebelumnya, setiap transaksi akan tercatat di sistem point of sales ini. Selain dapat mengetahui produk yang terjual, kamu juga bisa mendapatkan laporan keuntungan maupun kerugian.

Laporannya tentu lebih lengkap dan akurat, serta tidak membuat kamu repot untuk menghitungnya secara manual.

6. Pembatalan Lebih Mudah

Pernah mendengar toko dengan sistem “barang yang sudah dibeli tidak bisa dikembalikan lagi”?

Selain agar pembeli tidak sembarangan mengembalikan barang, bisa dibilang proses pengembalian barang memang menyulitkan pembeli dalam hal perhitungan, sehingga memang lebih baik dihindari.

Sistem point of sale ini akan memudahkan proses pembatalan transaksi, sehingga pembeli lebih mudah ketikan ingin melakukan refund atau retur barang.

7. Data Lebih Aman

Ketika membuat catatan secara manual, bisa saja catatan tersebut hilang atau terselip. Maka dari itu, catatan yang berbasis cloud pada dasarnya lebih aman. POS berbasis cloud juga dapat menyimpan data pelanggan dengan aman. 

Selain itu, kamu sebagai pelaku bisnis bisa memantau bisnismu dari mana saja. Ketika kamu sedang tidak di tempat pun, kamu bisa memantau data transaksi hingga melacak stok barang hanya dengan cara mengaksesnya melalui smartphone maupun tablet

8. Layanan yang Lebih Baik

Transaksi menjadi lebih cepat dan pembayaran lebih beragam tentunya memberikan pengalaman yang baik pada pelanggan.

Kemudahan yang kamu berikan pada pelanggan ini akan menjadi hal yang akan diingat dan dinilai oleh pelanggan. Ketika merasa pelayanan kamu baik, tentunya pelanggan akan tertarik untuk kembali bertransaksi.

Itu dia pengertian point of sale dan manfaatnya untuk bisnis. Saat ini sudah banyak penyedia sistem POS di Indonesia yang bisa jadi pilihan untuk mengembangkan layanan bisnis kamu.

BACA JUGA :  AIDA Copywriting: Pengertian, Fungsi, Konsep, Contoh

Kamu juga bisa mengelola data pembayaran menggunakan sistem POS di Praktisidigital. Caranya: login ke tokoadmin.praktisidigital.com >> pilih menu Order >> Order POS

Praktis bukan? Menggunakan Praktisidigital bisa membuat kamu membuat website toko online gratis dengan fitur lengkap dan juga bisa mengelola order offline. Yuk, daftar Praktisidigital sekarang!