Apa Itu Personal Shopper? 7 Tips Bantu Belanja Dapat Uang


Jasa personal shopper bisa digunakan oleh orang yang tidak ada waktu untuk belanja sendiri. Terlihat sepele, ternyata belanja butuh skill khusus, bahkan kemampuan ini bisa mendatangkan keuntungan dan menjadi profesi yang menjanjikan. Tertarik mencobanya? Ketahui dulu pengertian dan tipsnya!

Apa Itu Personal Shopper?

Personal shopper adalah orang yang bertugas untuk membelanjakan barang tertentu sesuai dengan permintaan klien. Bahasa Indonesianya adalah pembelanja pribadi.

Barang yang dibeli bisa bermacam-macam sesuai dengan kebutuhan klien, bisa berupa kebutuhan sehari-hari, produk fashion, perlengkapan bayi, dan masih banyak lagi.

Ada pembelanja pribadi yang bekerja langsung untuk klien mereka dan ada juga yang bekerja untuk pusat perbelanjaan tertentu. Apabila bekerja sama dengan pusat perbelanjaan, berarti barang yang bisa dibeli adalah yang di jual di pusat perbelanjaan tersebut.

Nantinya barang bisa dikirim ke rumah klien menggunakan jasa ekspedisi atau ojek online atau bisa juga diambil di pick up point. Misalnya di lobi mal tempat barang-barang tersebut dibelanjakan.

Uang yang diperoleh personal shopper berasal dari upah jasa yang jumlahnya sesuai dengan kesepakatan dengan klien. Pembelanja pribadi tidak melakukan mark up harga pada produk yang dibelanjakan.

Belakangan ini jasa tersebut di Indonesia lebih populer dengan istilah jastip atau jasa titip. Bisa dikatakan bahwa jastip ini adalah jenis pembelanja pribadi yang langsung bekerja pada kliennya.

BACA JUGA :  Break Even Point (BEP): Manfaat dan Cara Menghitung

Tips Jadi Personal Shopper Profesional

Bagi kamu yang tertarik untuk membuka bisnis jasa ini, berikut beberapa tips yang bisa diterapkan:

1. Harus Transparan Terhadap Klien

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya bahwa pembelanja pribadi tidak melakukan mark up harga dari produk yang dibelanjakan. Klien harus tahu dengan jelas berapa harga dari produk yang dibelanjakan. Ini bisa dibuktikan dengan menyertakan struk belanja di barang yang dibeli.

Apabila ada diskon, berarti diskon tersebut menjadi hak klien, kecuali diskon memang diberikan pemilik toko kepada pihak jasa titip karena sudah menjadi langganan di toko tersebut. Transparansi terhadap klien ini bertujuan untuk membangun kepercayaan klien sehingga mereka tertarik menggunakan jasa kamu kembali.

2. Paham Barang dan Tempat Belanja

Tips jadi personal shopper yang kedua adalah dengan memahami betul produk yang dibelanjakan dan tempat belanjanya. Misalnya kamu akan berbelanja di pusat perbelanjaan maka kamu harus menghafalkan di mana saja toko yang akan dikunjungi. 

Apabila tahu dengan jelas setiap tempat yang akan dituju maka waktu belanja akan lebih efisien. Kamu tidak perlu berkeliling tanpa ada hasil. Seorang pembelanja pribadi juga harus paham betul barang yang dibelanjakan agar bisa menilai produk tersebut memang berkualitas atau tidak.

3. Berikan Layanan Terbaik ke Klien

Apa pun bisnis yang dijalani, memberi layanan terbaik ke pelanggan memang hal yang wajib dilakukan. Banyak pelanggan yang mungkin akan memberi banyak pertanyaan terkait barang yang akan dibeli, selalu jawab dengan ramah semua pertanyaan tersebut.

Selain itu, usahakan untuk selalu mengirim barang tepat waktu. Jangan lupa juga untuk packing produk dengan rapi agar aman selama pengiriman.

4. Memberi Saran ke Pelanggan

Alasan orang menggunakan jasa ini terkadang bukan hanya karena tidak punya waktu, tapi bisa juga karena merasa sulit memilih produk bagus sendiri. Terkadang ada orang yang sudah keliling mal tapi tidak bisa juga menemukan barang yang diinginkan hanya karena tidak ada orang yang bisa dimintai pendapat.

BACA JUGA :  Apa Itu Retail? Fungsi, Karakteristik, Jenis, dan Contoh

Seorang pembelanja pribadi yang bisa memberi saran untuk pelanggan bisa menjadi nilai plus tersendiri. Maka dari itu, mereka harus memiliki pengetahuan di bidang produk yang dijastipkan. 

Misalnya jasa untuk pembelian produk fashion, tentunya personal shopper harus bisa memberi saran pada pelanggan tentang apa pakaian yang bagus dan yang kurang cocok untuk pelanggan tersebut.

5. Jaga Komunikasi dengan Baik

Kemampuan komunikasi yang baik memang sangat dibutuhkan seseorang yang menjalani bisnis jasa satu ini. Komunikasi yang harus dijaga pertama adalah dengan pelanggan. Pastikan semua pertanyaan terjawab dan apabila ada kendala saat berbelanja seperti barang yang habis atau semacamnya, bisa diskusi langsung untuk pilihan lain.

Setelah barang dikirim ke pelanggan, jangan segan untuk menanyakan apakah produk sudah sampai dengan baik. Lalu minta juga testimoni dari pelanggan yang nantinya bisa menjadi bahan untuk mengembangkan bisnis tersebut.

Selain menjaga komunikasi dengan pelanggan, jaga juga komunikasi dengan toko tempat berbelanja. Siapa tahu bisa dapat diskon khusus atau informasi diskon lebih dulu karena sudah menjadi langganan.

6. Tawarkan Program Referral

Jika memang puas dengan pelayanan dan komunikasi tetap baik, ada kemungkinan mereka tertarik untuk menggunakan jasa kembali dan bukan tidak mungkin mereka juga akan menawarkan jasa tersebut ke orang di sekitar. Pada dasarnya promosi dari mulut ke mulut memang masih sangat efektif.

Coba untuk tawarkan program referral, yaitu diskon untuk pelanggan baru yang mendapatkan rekomendasi. Pelanggan lama yang memberi rekomendasi juga tentunya akan mendapatkan keuntungan diskon yang sama.

7. Manfaatkan Internet Marketing

Salah satu cara untuk mendapatkan klien lebih banyak adalah dengan memasarkan jasa ini melalui internet. Ada banyak cara mempromosikan jasa ini mulai dari memanfaatkan media sosial hingga melalui website.

BACA JUGA :  Apa Itu Faktur Pembelian? Fungsi, Komponen, dan Contohnya

Deskripsikan dengan jelas tentang layanan jasa yang dapat diberikan dan apa yang membuatnya istimewa dibandingkan jastip lain. Tampilkan berbagai hasil kerja dan review baik dari para pelanggan yang sudah pernah menggunakan jasa.

Setelah mengetahui berbagai hal tentang personal shopper, apakah semakin tertarik untuk mencoba bisnis jasa yang satu ini? Bagi yang suka belanja, tentu bisnis satu ini bisa jadi hal yang sangat menyenangkan sekaligus menguntungkan.

Punya bisnis online dan ingin menjangkau pelanggan yang lebih luas? Website toko online bisa jadi salah satu pilihan untuk promosi yang lebih luas. Tanpa perlu biaya, buat website kamu sekarang juga di Praktisidigital. Selain memudahkan transaksi, kredibilitas toko kamu juga semakin meningkat!