Usaha bengkel motor cukup potensial mengingat banyaknya pengendara motor di Indonesia. Pelajari tips bisnis bengkel motor bagi pemula berikut ini!
Tips Usaha Bengkel Motor
Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS), pada tahun 2020 jumlah kendaraan bermotor di Indonesia mencapai 136,32 juta unit.
Itu berarti ada banyak pengendara juga yang membutuhkan jasa mekanik di bengkel, umumnya untuk perbaikan ban bocor, servis bulanan, atau perawatan kendaraan bermotor yang lebih kompleks lainnya.
Pecinta otomotif yang kebetulan punya modal dan niat berdagang bisa menjadikan bengkel sebagai peluang bisnis yang menjanjikan. Kamu dapat membantu orang merawat kendaraanya sekaligus meraih keuntungan.
Berikut ini tips bisnis bengkel motor bagi pemula:
1. Siapkan Modal Bisnis
Salah satu faktor penting dalam memulai usaha adalah persiapan modal pertama—apalagi bila kamu ingin launching toko fisik konvensional.
Khususnya memulai bisnis bengkel motor mungkin membutuhkan modal yang agak besar karena kamu harus menyiapkan alat-alat mekanik, spare part, tempat, dan mekanik yang andal.
Belum lagi biaya untuk operasional seperti listrik, air, dan kebutuhan pegawai. Buat perkiraan modal dengan spesifik, juga siapkan biaya dadakan.
Berikut ini hitungan kasar modal usaha bengkel di wilayah Jabodetabek:
- Sewa ruko dan renovasi: ± 30 juta Rupiah per tahun.
- Peralatan bengkel umum: ± 3,5 juta Rupiah. Itu termasuk set kunci, obeng, tang, palu, ragum, dll.
- Peralatan bengkel spesifik: ± 2,6 juta Rupiah. Itu termasuk jenis gerinda, bor tangan, dan kompresor udara.
- Sparepart dan pelumas: ± 6,5 juta Rupiah.
- Budget operasional: ± 7,5 juta Rupiah per bulan.
Siapkan modal sekitar 50 juta dan biaya tak terduga. Modal bisa jadi lebih kecil bila kamu hanya membuka bengkel tambal ban biasa atau servis umum.
2. Pikirkan Konsep Bengkel
Fasilitas bengkel apa saja yang akan kamu tawarkan?
- Bengkel umum yang melayani servis ringan hingga berat untuk semua jenis motor.
- Bengkel spesialis untuk servis tipe merek tertentu saja.
- Bengkel motor custom spesial untuk modifikasi motor.
Siapkan konsep dan cara kerjanya sehingga kamu bisa mempertimbangkan modal, segmentasi pasar, target pelanggan, dan sistem lainnya.
3. Rekrut Mekanik Profesional
Kamu membutuhkan tenaga ahli untuk melancarkan bisnis bengkel. Mekanik adalah amunisi untuk keberhasilan bengkel kamu.
Memiliki mekanik yang andal dan jujur akan menjadi keunggulan bengkel kamu, juga meningkatkan kepercayaan konsumen.
Bila ternyata kamu juga jago otomotif, itu lebih bagus lagi jadi kamu bisa juga membantu memberi layanan ke konsumen.
Bila tidak bisa, sangat disarankan untuk belajar tentang dunia otomotif jadi kamu akan semakin memahami pasar atau bila ada masalah di bengkel untuk kemudian mencari solusi terbaik.
4. Gabung dengan Komunitas Otomotif
Jalin hubungan baik dengan komunitas otomotif agar kamu bisa saling berbagi dan belajar tentang otomotif.
Kamu juga bisa mempromosikan bengkel kamu ke para anggota komunitas itu atau bahkan menjadikan bengkel kamu sebagai tempat nongkrong sekaligus servis motor.
5. Cari Vendor Suku Cadang
Dapatkan vendor suku cadang terpercaya untuk memudahkan kamu mendapat pasokan suku cadang original dengan harga lebih murah.
Konsumen pun akan lebih nyaman beli atau mengganti suku cadang di bengkel kamu karena produk berkualitas bagus dan tidak ada permainan harga.
Baca Juga: 15 Aksesori Motor Terlaris, Peluang Bisnis Otomotif!
6. Cari Lokasi Strategis
Sewa tempat di lokasi yang strategis, umumnya di pinggir jalan raya. Lokasi bisnis yang strategis dapat membuka peluang dan memaksimalkan keuntungan.
Konsumen akan menyadari keberadaan bengkel kamu bila mudah dijangkau Terlebih lagi bagi pelanggan yang motornya tiba-tiba mogok dijalan dan butuh pelayanan bengkel terdekat.
Bagi pebisnis pemula mungkin akan terkendala harga sewa yang lebih tinggi, namun sebaiknya memang sudah dipersiapkan dari awal.
7. Menjalankan Strategi Promosi
Salah satu kiat sukses berbisnis adalah dengan memberi promosi yang menggiurkan. Contohnya, berikan diskon bagi pelanggan bila sering servis di bengkel kamu, gratis satu kali servis setelah tujuh kali servis, atau mungkin kupon undian hadiah helm mahal.
Berpikir kreatif untuk menjalankan strategi promosi dan pemasaran untuk menarik perhatian konsumen dan menjaga agar konsumen menjadi langganan di bengkel kamu.
8. Pastikan Selalu Jujur
Ada banyak cerita oknum bengkel dan mekanik yang tidak jujur. Mereka menipu konsumen dengan menukar onderdil dengan yang palsu, membongkar mesin tanpa izin, atau menaikan harga sesuka hati.
Jangan jadi bengkel yang curang begitu karena keuntungan yang kamu dapat tidak seberapa, tapi kerugian di masa depan akan lebih banyak dan berbahaya.
Kamu bisa membuat sistem seperti pakai struk asli setiap transaksi jadi konsumen paham jelas apa yang dia bayar sesuai. Tanamkan sikap jujur dan tanggung jawab ke semua mekanik dan pegawai.
9. Tawarkan Harga Paket
Coba buat strategi pemasaran dengan sistem harga paket. Konsumen akan mendapat harga lebih murah dan bengkel kamu juga akan tetap untung.
Misalnya, paket servis lengkap dapat bonus apa. Paket gratis ganti oli. Paket ganti ban luar gratis ban dalem dan sebagainya.
10. Berikan Pelayanan Terbaik
Pastikan konsumen mendapat pelayanan terbaik dan harga sesuai. Contohnya, beri edukasi ke konsumen tentang kerusakan motornya secara jelas, spare part akan diganti dengan merek apa, dan berikan pelayanan yang ramah.
Kamu bisa juga memberikan konsumen minuman atau kopi gratis sambil dia menunggu motornya selesai diperbaiki. Gestur seperti itu akan membuat konsumen nyaman dan puas akan pelayanan.
11. Promosi Melalui Media Sosial
Penanganan dan layanan di bengkel memang secara langsung, tapi pemasarannya bisa kamu optimalkan melalui strategi branding di media sosial.
Silakan buat konten menarik seputar otomotif, tips berkendara, edukasi tentang perawatan motor, dan tentu saja siapkan strategi promosi melalui media sosial.
Kamu bisa menjangkau pecinta otomotif di wilayah sekitar bengkel kamu. Ide bagus juga untuk mengembangkan usaha misal jual spare part original harga murah dan helm secara online.
12. Buat Website untuk Bengkel
Kebanyakan bengkel tidak menyediakan informasi yang jelas kecuali kamu bertanya langsung. Kamu disarankan membuat website untuk memberikan informasi lengkap tentang bengkel kamu, termasuk layanan servis motor seperti apa, jual spare part apa saja, dan detail harga.
Kamu juga harus mencantumkan alamat dan nomor telepon yang bisa dihubungi, alih-alih konsumen butuh mekanik panggilan untuk keadaan darurat.
Jangan bingung bagaimana caranya membuat website toko karena ada Praktisidigital yang menyediakan pembuatan website toko gratis. Kami bisa memperkenalkan layanan di bengkel kamu komunitas otomotif dan pelanggan lain yang tak terbatas.
Itulah pembahasan tentang beberapa tips usaha bengkel motor. Semoga informasi ini bermanfaat dan selamat berbisnis!